Sebuah tanda tanya

"
Aku ingin mengerti,
Aku ingin memahami,
Tentang tanya di hati.
Aku lepas kendali,
Aku lupa nurani,
Untuk tahu siapa diri ini.

Aku merasa ragu,
Aku merasa keliru,
Memberi arti isyaratMu.
Tuhanku maafkan hambamu,
Hamba yang tak tahu malu,
Menyiakan pemberianMu.
"

- Aku tahu tapi aku tak tahu.

Fungsi autolink

Berikut ini script hasil nemu di suatu server, hehe :

function autolink ($str){
$str = eregi_replace("([[:space:]])((f|ht)tps?:\/\/[a-z0-9~#%@\&:=?+\/\.,_-]+[a-z0-9~#%@\&=?+\/_.;-]+)", "\\1\\2", $str); //http
$str = eregi_replace("([[:space:]])(www\.[a-z0-9~#%@\&:=?+\/\.,_-]+[a-z0-9~#%@\&=?+\/_.;-]+)", "\\1\\2", $str); // www.
$str = eregi_replace("([[:space:]])([_\.0-9a-z-]+@([0-9a-z][0-9a-z-]+\.)+[a-z]{2,3})","\\1\\2", $str); // mail
$str = eregi_replace("^((f|ht)tp:\/\/[a-z0-9~#%@\&:=?+\/\.,_-]+[a-z0-9~#%@\&=?+\/_.;-]+)", "\\1", $str); //http
$str = eregi_replace("^(www\.[a-z0-9~#%@\&:=?+\/\.,_-]+[a-z0-9~#%@\&=?+\/_.;-]+)", "\\1", $str); // www.
$str = eregi_replace("^([_\.0-9a-z-]+@([0-9a-z][0-9a-z-]+\.)+[a-z]{2,3})","\\1", $str); // mail
return $str;
}

Eksekusi :



Fungsi eregi_replace() ini menghasilkan pesan warning yang lumayan mengganggu, sehingga saya modif aja jadi pake preg_replace() seperti berikut :

function autolink ($str){
$str = preg_replace("((f|ht)tp[s]?:\/\/[a-z0-9~#%@\&:=?+\/\.,_-]+[a-z0-9~#%@\&=?+\/_.;-]+)", "$0", $str);
return $str;
}

Eksekusi :

Ganti Suasana Dengan Background Baru

gbr 1:




gbr 2 :




gbr 3 :





gbr 4 :





gbr 5 :

The Buggy Proxy

The Buggy Proxy - Tool terbaru dan masih pake java form juga sama dengan Buggy galundeng si pembuat kue, kali ini saya mencoba menerapkan ide yang melintas di kepala yaitu aplikasi untuk ngetest proxy. Memang sudah banyak aplikasi untuk test proxy di sana-sini, tetapi mungkin dari sekian banyak itu semua hanya menyusun paket dalam bentuk standar saja, hehe.. Ya tentu saja ada perbedaan dalam aplikasi ini, selain buatan sendiri :P aplikasi ini menyusun paket-paket yang tidak wajar untuk melakukan test terhadap jaringan yang sedang dipakai.

Ada sedikit cerita, pernah saya temukan sebuah kejanggalan di dalam jaringan provider kita. Pada saat itu saya masih kos di dekat kampus tercinta, di kanoman tegalpasar tepatnya basecamp 191 :D~. Malam itu, saya bersama teman-teman habis pulang dari ngopi di deket rel kereta api. Entah ada setan mana yang tiba-tiba menempel di dalam benak saya. Sesampainya di kos, saya beserta teman saya langsung melakukan koneksi dengan menggunakan modem sierra 881u milik saya. Setelah melakukan koneksi, saya tidak bisa browsing keluar (ke google misalnya), memang pulsa gak ada paket pun tak ada, :P. Kebetulan saya memiliki beberapa alamat ip yang bisa diakses secara gratis, mungkin ada kerja sama khusus antara provider dengan sang pemilik ip tersebut. Satu-persatu saya coba akses melalui browser, dan akhirnya saya menemukan sebuah ip yang 'mengandung' web server di dalamnya. Saya buka-buka halaman-halaman dari web yang bisa diakses gratis tersebut. Hemmm, sepertinya memang ada setan di benak saya waktu itu. Begitu melihat sebuah halaman web yang saya perkirakan melakukan query mysql, saya langsung saja dengan enaknya tanpa pikir panjang untuk 'menginjeknya'. Dan ternyata, weleh-weleh ada bugnya sodara-sodara... haha... Semakin bersemangat ku mencoba kombinasi injeksi, dan saya telah berhasil menemukan beberapa akun dari beberapa tabel yang ada. Kemudian saya coba masukkan akun-akun tersebut dalam form-form login yang tersedia di beberapa halaman. Tak seperti yang diharapkan, sebagian akun tak bisa digunakan dan akun yang berhasil masuk pun tak menemukan sebuah jalan. zZzzzZz..

Berhenti sejenak untuk membeli bahan bakar ke warung burjo terdekat. Sepulang dari burjo saya mendapat beberapa ide untuk dilakukan, saya mencoba mengakses tabel user dalam database mysql. Tak disangka user yang sedang terpakai memiliki akses ke sana, wiw... langsung saja saya ekstrak user beserta password yang masih terenkripsi. Terlihat dari list user, ada beberapa user yang diperbolehkan untuk remote koneksi ke database, wow. Kemudian saya mencoba salah satu user bernama 'narpati'. Dengan ilmu kebatinan yang pernah saya pelajari saya menebak password dari user ini, sungguh aneh tapi nyata baru kali ini nebak password sekali langsung bener (Sungguh terlalu kau setan! masak sekali langsung bener?!!). Passwordnya adalah 'narpati123'! gampang tapi bisa juga jadi sulit kalau tidak didukung si setan :P.

Asal tau aja, user ini memiliki akses setara dengan 'root' dalam database, artinya dia bisa melakukan segala hal yang bisa root lakukan termasuk menghapus seluruh isi database. Tapi bukan itu tujuan saya, skipping step ................ alhasil saya sudah bisa mengakses shell di server dengan hak akses sebagai user apache. Sungguh malam itu terasa semakin aneh, dengan berhasilnya saya menjadi 'root' dalam system dengan cara yang tidak seperti biasanya. Yea, tau sendiri apa yang dilakukan setelah menjadi root. Saya sempat menganalisa server dan menemukan sebuah aplikasi berjalan atas nama root. Aplikasi ini menerima koneksi dari beberapa ip, saya telusur lagi sepertinya ada maen nih si admin dengan jaringan ini dengan memanfaatkan servernya untuk koneksi gratisan. Saya sempat diamkan server ini beberapa minggu dan hanya kadang-kadang saja saya cek menggunakan trik gratis yang lain terhadap pintu belakang saya, apakah masih bisa jalan atau tidak. Selang beberapa waktu, akhirnya server ini CO.ID alias tewas dan tak diperpanjang. Saya tak bisa mengakses server ini dari internet (jaringan lain).

Keanehan dalam jaringan provider satu ini dimulai di sini dan sungguh ini terjadi, bahwa sang server yang telah meninggal tadi bisa hidup di dalam jaringan satu ini. Bahkan dijadikan proxy! hiiiiiiiiiiiiiii... ngeri deh... saya pastikan kembali dengan melakukan koneksi ke jaringan lain dan mengakses ip tadi. Dan benar ip sudah tak terpakai. Saya coba kembali ke jaringan aneh, dan ternyata memang ip tadi bisa dipakai untuk proxy gratisan! hemmmm... aneh sungguh aneh... mosok server dah mati masih bisa dibuat proxy?

Dari sini saya berpikir, mungkin ip dan domain hanya dijadikan sebagai variabel saja. Jadi, ketika kita menuju ke alamat ip yang di variabel dianggap boleh maka kita akan diarahkan ke jalur 'boleh' alias menuju ke proxy yang sesungguhnya. Atau mungkin ada hal lain yang saya tidak ketahui, mohon maaf masih minim pengetahuan. hehe... Dari kejadian itulah, saya kemaren sempet berpikir kembali untuk membuat perangkat dan terciptalah aplikasi ini. Ip yang saya scan di sini bersifat random, untuk mencari ip yang 'boleh' saja.

Versi terbaru zamProx

Versi terbaru zamProx - Setelah percobaan yang kesekian kali terhadap program zamProx dengan langsung memanfaatkan kue yang tersedia, ternyata program ini memiliki begitu banyak kesalahan algoritma, hal ini terkuak saat saya melakukan query dengan penambahan kue di bagian belakang. Yah, membuat program harus melalui beberapa kali testing untuk mendapatkan program yang sesuai dengan kebutuhan.

Sebenarnya saya sudah melakukan sharing program pada sebuah forum dengan harapan banyak yang mencoba dan mengirimkan report dari hasil percobaan mereka, termasuk segala macam error yang terjadi. Namun ternyata tidak sesuai dengan harapan, kebanyakan mereka langsung meminta fitur tambahan yang saya rasa kurang penting karena fitur-fitur itu akan semakin memberatkan fungsi utama dari program. Minim sekali input report teman-teman di sana. Ada satu keluhan yang saya sulit untuk menjelaskan karena ada banyak kemungkinan penyebabnya, yaitu keluhan tentang lambatnya respon program. Bisa saja lambat itu karena jaringan yang digunakan, bisa karena komputer dan faktor lain. Saya menghiraukan keluhan tersebut, karena tidak seperti yang disampaikan selama saya sendiri menggunakan program ini. Memang di dalam program ini terdapat sebuah delay di dalam loop pada pembentukkan thread. Hal ini dimaksudkan agar program tidak terlalu banyak memakan memori, karena tanpa delay itu looping akan berjalan begitu cepat dan kemungkinan komputer akan hang =D~...

Versi terbaru dari zamProx ini memiliki fitur yang lebih sedikit dan lebih manis tampilan GUI nya dengan memanfaatkan Look And Feel "Nimbus". Terdapat juga revisi terhadap pengolahan data yaitu menghilangkan pengolah data masukan dari server, sehingga hanya data yang dikirimkan saja yang diolah. Hal ini tentunya akan semakin memperringan program karena fungsi yang dipanggil semakin sedikit dan tentunya looping yang terjadi akan semakin sedikit pula.

Berikut ini screenshot dari bagian tab yang lain zamProx :

- Tab Query

- Tab Logs

--

The Buggy Galundeng

The Buggy Galundeng - Kembali lagi tercipta sebuah tool berbasis java "The Buggy Galundeng". The buggy galundeng merupakan sebuah aplikasi yang dibuat dengan tujuan mulia untuk pencarian "kue" di dalam jaringan provider lokal indonesia. Sungguh "kue" yang saya maksud ini sangat enak, sampai ketagihan saya dibuatnya. Prototipe aplikasi ini telah berhasil mendapatkan sebuah kue di dalam jaringan xl, lihat screenshoot di bawah ini :

Semoga ke depannya akan menghasilkan inspirasi yang lebih banyak dengan dibuatnya aplikasi ini dalam versi gui. Saya tidak akan membahas tentang algoritma program ini di sini, karena aplikasi ini masih akan digunakan sendiri (not shared). Cukup saya mengetahui sendiri sampai dimana saya mampu menuangkan logika di kepala dalam bentuk program. :)

I found "1" bug on the google

This is the screenshot!

My first form gtk programming

Masih dalam rangka belajar, sekarang saya ingin membuat software yang tidak multiplatform dengan menggunakan GTK dan C di linux. Masih dalam bentuk sederhana form dengan titel saja. Hehe, inilah form pertama saya :

 

Berikut ini merupakan Source Codenya :

#include

int main(int argc, char *argv[]){
    GtkWidget *window;
    gtk_init(&argc,&argv);
    window = gtk_window_new(GTK_WINDOW_TOPLEVEL);
    gtk_window_set_title(GTK_WINDOW (window),"Hey..I Like You!");
    gtk_widget_show(window);
    gtk_main();
    return 0;
}

Biarpun sederhana tapi hal ini merupakan hal penting yang harus dilalui untuk mengetahui lebih banyak hal lagi dalam pemrograman ini. :-)

Lorong misterius

kabut warna yang mengalir itu tiba-tiba berputar,

begitu cepat menarik tubuhku,

aku terbang menyusuri lorong aneh,

dengan dinding warna yang berputar,

serasa ditarik belakang kepala ini,

sensasi kecepatan tinggi,
  

berdenyut-denyut dahi ini,

aku hanya bisa bertanya dalam hati,

mau dibawa ke mana aku ini,

kenapa bisa begini,

ada apa ini,

tiada habis pertanyaan keluar dari benak ini,

belum sempat kusimpulkan sebuah jawaban sendiri,

kutemui ujung lorong panjang ini,

kulihat sebuah segitia berwarna putih

di dalam tempat yang sangat besar,

 tak kulihat tepi di tempat itu,

amatlah kecil diri ini berada di sana,

sungguh perasaan yang membuat hati ini nyeri,

terasa sangatlah kotor diri ini,

aku bukanlah apa-apa, 

bak debu aku di sana,

ya alloh.. ada apa,

tiba-tiba pandangan itu hilang,

lenyap begitu saja,

dan aku hanya akan menunggu jawaban dengan berjalannya waktu.

~mungkin ini peringatan dari tuhanku~

...

Ternyata tak sesulit yang dibayangkan

Sudah lumayan lama saya berangan untuk membuat aplikasi ini, namun baru kali ini terlaksana. Entah kenapa dari pertama saya malas mencoba, andai aku tau semudah ini sudah sejak dulu aku lakukan. Ya, inilah namanya takut bayangan.

Hari ini aku hanya iseng merancang-rancang sebuah script untuk mendapatkan ip address interface dengan java. Gugling sana sini akhirnya nemu script yang cocok dan setelah dicoba berjalan dengan sempurna. kemudian muncul ide untuk memfilter nama interface. Kali ini pun berjalan dengan sempurna. Setelah lancar menjalankan dua fungsi, saya melanjutkan ide-ide yang mengalir dalam benak saya. Saya ingin menjalankan sebuah aplikasi dialer dengan script ini, sekali lagi lancar terlaksana. Sudah tiga fungsi di dalam script saya saat ini, dan saya merangkai algoritmanya : menjalankan dialer, cek interface apakah up baru cek ip addressnya. Selesai sudah tinggal menambahkan beberapa kondisi dan inilah screenshotnya.

Versi console :

Versi GUI :

Program ini dibuat masih berlandaskan alasan yang sama, yaitu saya adalah pengguna linux sejati ... tersedia banyak sekali wardialer tipe ip hunter ini untuk versi windows tetapi belum kutemukan untuk versi linux.  Untuk sementara aplikasi ini akan dipergunakan sendiri karena berbagai alasan dari aplikasi sebelumnya.