Dengan menggunakan window manager yang serba manual memang membutuhkan lebih banyak kesabaran. Mau ini mau itu tidak bisa langsung klik dan jadi. Semua harus dikonfigurasi dengan tepat, seperti pada program pengolah suara alsa ini. Tanpa file konfigurasi ini Penggunaan device suara akan dilayani secara bergantian, misal ketika dijalankan 2 buah aplikasi yang memberikan output suara maka yang berbunyi hanya program yang lebih dulu start dengan kata lain tidak ada aplikasi yang bisa menggunakan device suara selama device masih dipakai oleh aplikasi lain. Dengan file .asoundrc ini request penggunaan suara bisa bersamaan seperti multithreading menurut saya :P. Berikut isi dari file tersebut :
"~/.asoundrc"
### pcm.ossmix { type dmix ipc_key 1024 slave { pcm "hw:0,0" period_time 0 period_size 1024 buffer_size 8192 } bindings { 0 0 1 1 } } pcm.dsp0 { type plug slave.pcm "ossmix" } ctl.mixer0 { type hw card 0 } pcm.default pcm.dsp0